TalkyWalkyNews.my.id, Jakarta - Kemarin, diketahui bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada( tahun 2024 diselenggarakan Komisi Penyelenggaran Umum Daerah (KPUD) dan Badan Pengawasan Pemilu Daerah (Bawaslu). Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia.
Terdapat 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten dan 93 kota. Ajakan partisipasi agar masyarakat memberikan hak suaranya pun diekspresikan di berbagai media sosial.
Pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 tanda tagar #PilkadaDanai menjadi trending topic Indonesia di aplikasi X yang dulu Twitter dan bertengger kurang lebih selama 1 jam.
Sebagian besar cuitan masing-masing tagar mendukung terciptanya Pasca Pilkada yang damai pada tahun 2024.
Seorang warganet bernama @mikirdoelo menulis bahwa Pilkada momen penting bagi masa depan bangsa.
"Waspada provokasi politik identitas pasca penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Wujudkan kondisi pasca Pilkada yang aman dan kondusif. Sehingga pesta demokrasi berlangsung kondusif" tulis akun @mikirdoelo.
Hal senada juga diungkapkan oleh akun @PancasilaBumi. Ia mengajak masyarakat agar fokus untuk Pemangunan Negeri pasca Pilkada 2024 untuk harapan Indonesia yang lebih baik.
"Setelah Pilkada, mari kita fokus pada pembangunan bersama. Karena dalam setiap suara yang kita berikan, ada harapan untuk Indonesia yang lebih baik" tulisnya.
Akun lainnya bernama @politicjokesid pun mengajak warganet atau netizen untuk bijak menerima hasil Pilkada dan menyambut Pembangunan Indonesia.
"Mari Bijak Dalam Menerima Hasil Pilkada 2024, Bersama menyambut Pembangunan Indonesia" tulis akun politicjokesid.
Karena itu, pentingnya bagi pemenang ataupun kalah dalam kontensasi Pilkada 2024, partai politik pendukungnya, dan relawan pendukung paslon untuk menjaga persatuan dan kesatuan pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 agar masyrakat tidak terprovokasi dan tidak memecah belah kesatuan.